Selasa, 08 Maret 2011

Web Pemerintahan, Keamanan dan Standar Part V

Tulisan ini merupakan lanjutan dari :
6.1 putri (Standards and policies)
6.2 anna (Copyright issues)
6.3 ikhsan (Transgressive behaviour)
6.4 jepri (privacy and identity)

6.5 ekonomi informasi dan komunikasi

Sebuah situs tidak hanya sebuah ruang politik, tapi juga sebuah ruang ekonomis, karena ilmu pengetahuan memiliki harga. Walaupun dengan politik sebuah lingkungan online tidak dapat mengikuti aturan-aturan ekonomi yang telah ada. Sebuah struktur dasar dari industri informasi dengan biaya operasi yang relatif besar (untuk mencari sumber informasi) dan biaya marginal yang tak dapat diabaikan (setiap duplikat dari informasi yang sepele untuk diciptakan) memberi kesan bahwa seperti monopoli alami. Sekalinya biaya tetap telah ditanggung oleh sebuah firma, mereka dapat membuat sebuah firma keluar dari pusaran selama mereka merintangi pendapatan firma lain dari informasi yang dibutuhkan.
Sebuah pekerjaan harus sampai selesai untuk menentukan sejauh mana sketsa ekonomi benar; contoh, sepertinta firma online saling berkompetisi dalam harga online, yang membuat harga online relatif murah. Untuk menjaga 'sketsa' itu tetap di jalur yang benar, bagaimanapun, pertanyaan dari regulasi monopoli alami ini harus benar-benar diperhatikan.

Pencarian dapat menjadi masalah. Di mana ada kemacetan informasi, selalu ada peluang monopoli. Perusahaan-perusahaan pencari besar menghadapi peningkatan pengawasan (yang sama dengan perusahaan lain di bidang komputasi) sebagai media yang harus berhadapan dengan masalah persyaratan politik, di mana yang paling dikenal yaitu di Cina.

untuk materi selanjutnya dapat dilihat di link ini:
6.6 sukesi (A liberal hegemony?)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar